Minggu, 26 Mei 2013

Fungsi if-else Dalam PHP

Pada postingan kali ini saya akan membahas mengenai fungsi if-else dalam php, sebagai tugas matakuliah Pengrograman Internet dan E-Commerce. Sebelum kita berbicara lebih jauh tentang if else, terlebih dahulu marilah kita meliat penjelasan mengenai fungsi if else.
  • Fungsi IF
If digunakan untuk satu kondisi saja. Jika pernyataan benar maka akan dijalankan, jika salah maka abaikan. Fungsi if biasanya digunakan sebagai pernyataan suatu kondisi saja.
  • Fungsi IF ELSE
Fungsi else akan melakukan perintah setelah perintah pertama gagal, pada fungsi if apabila perintah bersifat true maka akan diproses, tetapi jika false maka perintah tadi akan diabaikan dan dilanjutkan dengan perintah selanjutnya yaitu pada perintah else tadi.

Oke, dari penjelasan diatas mungkin setidaknya dapat  memberikan bayangan mengenai fungsi if-else. Berikut ini adalah Struktur penulisannya adalah seperti ini:
if(syarat) {

statement
}
 Untuk lebih jelas lagi silahkan lihat contoh dibawah ini
<?php
$var1=1;$var2=2;
$hasil=$var1+$var2;
if($hasil==3) {echo "hasil benar";}?>
($hasil==3) adalah syaratnya,
echo “hasil benar”; adalah statementnya atau kode yg akan dijalankannya, dan dalam contoh diatas kebetulan syaratnya benar.


Untuk penggunaan if - else, sama seperti if. Hanya saja ditambahkan statement lagi jika hasil syaratnya tidak benar.
if(syarat) {
statement

} else {
statement2 
Contoh nya
 <?php

$var1=1;$var2=2;
$hasil=$var1+$var2;
if($hasil==3) {echo "hasil benar";} else {
echo "hasil salah"; 
} 
?>
Nah dari sini anda mengertikan?
Kini anda bisa membuat kondisi dengan beberapa kondisi seperti berikut:

<?php
$var1=1;$var2=2;
$hasil=$var1+$var2;
if($hasil==3) {echo "kondisi pertama benar";} else if($hasil==4){
echo "kondisi kedua benar"; 
}  else {echo " kondisi semua salah"}

?>
Sekian dulu postingan saya mengenai fungsi if-else dalam php.
Semoga bermanfaat.

Keyword : University of Bengkulu, Informatics Enginering

Tidak ada komentar :

Posting Komentar